Minggu, 09 September 2012

Pelajaran Berharga From JOHNY INDO : Robinhood From Indonesia


Artikel ini di tulis dan dimodifikasi oleh :

Fuad Suyatman, Ch. M.

Hypnoblogger, Hypnographolog and Hypnolove Master in

1. King Of Mind
(http://seratdakwah.blogspot.com/2012/04/king-of-mind.html)

2. Ztrongmind
(http://www.ztrongmind.net)
and

3. Relax's Mind

(http://www.facebook.com/groups/288023281266070/)
Surakarta



Loe semua liat Pic gue yang "ajaib yang gue pajang di pembukaan artikel blog ini pan? Yup, entah kenapa pagi ini gue langsung tertarik sebuah gambar dari salah satu guru hypnosis gue : Uda Ode Magis yang beralamat di https://www.facebook.com/ode.magis?ref=ts.

Sebuah gambar yang sebenernya sederhana tapi langsung ngingetin gue sama salah satu sosok ajaib yang selalu gue kejar info-infonya. Jhonny Indo. Yups, mungkin agak aneh kali ya denger nama ini?

Okelah kali ini gue share beberapa kisah tentang Jhoni Indo yang kisahnya udah ngajarin gue sebuah prinsip perjalanan ala Umar Bin Khattab Ra, salah satu khalifah yang sampe detik ini jadi idola gue,hehehehe.

Gue sendiri sangat tertarik sama sebuah tulisan berjudul : "Johny Indo, Petualangan Robin Hood Indonesia," yang tersaji di http://berandakata.blogspot.com/2011/03/johny-indo-petualangan-robin-hood.html.

Nah, di sana dijelasin kalo konon di Inggris itu ada kisah ajaib terkenal yang menjelaskan aksi "heroisme" ala Robin Hood yang entah bener ato nggak? Justru di Indonesia di Indonesia, konon sesosok perampok yang baik hati itu pernah benar-benar ada. Yaitu Yohanes Hubertus Eijkenboom alias Jhonny Indo. Di akhir tahun 80-an Johny Indo dan 12 anak buahnya yang sering disebut pachinko alias pasukan china kota sangat disegani dan ditakuti sebagai perampok yang malang melintang di Jakarta dan sekitarnya.

Jhonny Indo dan genk sangat dikenal lantaran "kelihaian" mereka sebagai perampok spesialis toko emas. Hebatnya? Jhonny and genk selalu melakukan aksi pada siang hari. Benar-benar perbuatan berani. Dan yang paling terkenal adalah saat mereka merampok toko emas di Cikini, Jakarta Pusat tahun 1979. Perampokan ini menjadi berita yang menggemparkan karena gerombolan membawa lima pistol, satu buah granat, dan puluhan butir peluru.

Seperti halnya dengan Robin Hood, Johny Indo juga membagi-bagi hasil jarahannya kepada masyarakat miskin. Kelak Johny Indo akan mengakui bahwa sebenarnya dia berasal dari sebuah keluarga yang miskin, dan mungkin karena terpengaruh kepada cerita tentang petualangan Sunan Kalijaga. Yaitu seorang begal yang selalu membagikan hasil rampokannya kepada orang miskin.

Dan seperti menantang petugas, berkali-kali Johny Indo mengulangi perbuatannya sampai saat dia menemui nasib apes. Akibat kesembronoan salah seorang anggota kelompoknya yang menjual emas hasil barang jarahan, satu per satu anak buah Johny Indo diciduk petugas. Johny Indo akhirnya tertangkap di tempat persembunyiannya di Gua Kiansiantang, Sukabumi. Akirnya Johny Indo diganjar hukuman 14 tahun penjara di Nusakambangan.



Tapi petualangan Johny Indo belum berhenti. Bersama 14 napi lain, Johny Indo kabur dari sel. Dan setelah dalam pelarian itu dan dalam pengejaran petugas, pada hari ke dua belas Johny Indo menyerah. Dia menyerah karena sudah berhari-hari tidak makan, sementara 11 tahanan yang lain tewas ditembak peluru petugas. Kisah pelarian Johny Indo yang legendaris dari Nusa Kambangan itu sempat diangkat ke layar lebar dengan dibintangi olehnya sendiri.

Kemudian di dalam penjara itulah Johny Indo yang dalam karirnya merampok pantang melukai korbannya berpindah agama menjadi seorang muslim. Dan saat ini dia lebih banyak terlibat dalam kegiatan kemanusiaan dan keagamaan.

Jhonny Indo In Kick Andy


Di acara Kick Andy, Jhoni Indo menceritakan pengalamannya menjadi penjahat, mencoba lari dari Nusakambangan sampai akhirnya tertarik menjadi pendakwah.

Sebagai santri magang, maka sehari-hari ia mengikuti Kiyai Zainuddin MZ berceramah. Dalam suatu acara yang tidak disangkanya, seorang panitia penyelenggara menyelipkan amplop tebal kesaku Jhoni dan ke saku Kiyai Zainuddin.

Rupanya pertama kali mendapat honor berceramah membuat hatinya bertanya mengenai isi amplop. Sepanjang perjalanan dia gelisah. Sebentar-sebentar dirabanya kantung yang menggembung karena amplop tebal.

Akhirnya ia tidak tahan godaan lalu permisi kepada pak Kiyai untuk ke toilet yang sebetulnya hendak melihat isi kantongnya.

Ternyata isi amplop tadi cukup banyak sekitar 3 jutaan. Namun saat dibalik-balik, tertulis nama “Untuk Bapak Kiyai H Zainuddin MZ” – jelas salah alamat.

Saat keluar dari toilet ia menemui kiyai sambil menceritakan apa yang terjadi, tetapi kiyai bilang “ambilah, itu rejekimu sebab saat kamu ke toilet saya juga melihat amplop saya dan tertulis nama Jhoni Indo.”

Dalam sebuah tayangan TV, sejak jadi juru dakwah Johni mulai diundang ceramah di beberapa tempat. Satu tempat dikawasan Guci, ia diperlakukan seperti raja. Makanan lezat tersedia, bahkan uang saku yang diberikan kepada Jhoni pun boleh dibilang tebal.

Belakangan Jhoni terhenyak sampai bersimpuh menangis di kaki sang pemilik rumah. Ia adalah salah satu dari pemilik Toko Emas yang di rampok oleh Jhoni. “Anda bukan manusia – anda malaikat,” kata Jhoni dalam isak keharuannya. Bagaimana mungkin orang yang sudah pernah disakiti olehnya, hartanya dirampok, etnis minoritas, ternyata malahan berbuat baik kepadanya.

Belajar Dari Johny Indo



Soal kenapa gue kemudian ngangkat Johny Indo sebagai salah satu bahasan dalam blog gue ini? Itu semua lantaran menurut gue ada beberapa pelajaran yang bisa kita semua ambil :

Pertama?
Tentu aja sama kaya apa yang gue jadiin sebagai quote pembuka tulisan ini bahwa mendingan loe itu mantan preman bejat yang tobat kemudian jadi ustadz daripada mantan ustadz yang jadi bejat lantaran ga kuat sama godaan dunia yang begitu kuat. Ya kan?

Kedua,
kali ini gue ambil dari apa yang KH Umar Billah atau lebih dikenal Joni Indo bilang bahwa, untuk meraih sukses? Ternyata seseorang haruslah memiliki kebesaran hati dan niat yang kuat. Tanpa itu rasanya sulit buat kita menggerakkan diri buat berubah. Ya gak?

So, buat loe yang masih suka maksiat (kaya gue juga si,hehehehe), ayo sama-sama kita barengan belajar ngrem diri kita biar bisa sedikit demi sedikit berubah dan berproses menjadi manusia taat. Bahasa gaulnya : From Bejat Lets Move to Taat Way,huehehehehe.


Salam FBTT (From Bejat To Taat) Dari gue
Hypnolove Master Indonesia and Praktisi Islamic Hypnosis Indonesia


Fuad Suyatman, Ch. M


sumber artikel ini :

1. http://meity.wordpress.com/2008/02/27/nonton-kick-andy-jhony-indo-profile/

2.https://www.facebook.com/ode.magis?ref=ts (thanks bang buat inspirasinya)

3. http://www.youtube.com/watch?v=JfkELravgxA

4. http://hanyadenisaja.blogspot.com/2008/05/jhoni-indo.html

5. http://mimbarsaputro.wordpress.com/2008/05/22/joni-indo/


6. http://bujangdarejawai1jawaiselatan.wordpress.com/2011/02/10/tausiyah-joni-indo-dan-anton-medan-kebesaran-hati-kunci-meraih-sukses/

0 komentar:

Posting Komentar