Selasa, 04 Desember 2012

Makna Di Balik Lagu ” SEPARUH AKU “- NOAH Band Dimata Abu Marlo

Mengenal Sosok Abu Marlo


Dari beberapa sumber yang gue jadiin rujukan perihal sosok Rockstar Magician yang satu ini, semuanya hampir mengetengahkan profil yang sama bahwa seorang Abu Marlo punya latar kehidupan yang unik.

Sosok Magician yang satu ini memang punya segudang prestasi dalam dunia musik sebelum do'i terjun ke dunia magician. Ini di buktikan mulai dari SMA, Abu tergabung dalam Band SMU paling favorit di Bandung yaitu Band SMA 5.

Kemampuan bermusiknya pun semakin do'i kembangin selepas dari SMA dimana Kang Abu Marlo kemudian membentuk Guitar and Violin Duo bersama Nia Violin. untuk performance panggung, penggemar fanatik Joe Satriani ini sudah melanglangbuana menjajal cafe- cafe sebagai home band maupun guest band di panggung - panggung besar bandung seperti BAZAAR SMA 5, Festival Kabaret Gaul, hingga terlibat beberapa pengerjaan album rekaman.

Musik pulalah yang membantu Abu untuk berlatih ke dunia magician. Kepiawaian dan kelincahan jari - jari abu di atas dawai gitar membantunya dalam melatih kecepatan Abu saat harus memainkan trik - trik sulap.

Tentang Gaya Kang Abu Marlo Dalam Bertausiyah


Kalo bicara tentang gaya bertausiyah ala penggagas "Gerakan MENABUNG (MEmbagikan NAsi BUNGkus)#1 Untuk Bandung ini"? Gue jadi keinget sebuah artikel Berjudul "Abu Marlo Di PT Dahana (Tasikmalaya)." yang artikel thu gue akuin gue kopas total (lantaran isinya pengalaman mbak blogger) yang di tuangin dengan bahasa super seru : http://anggiaprilian.blogspot.com/2012/03/abu-marlo-di-pt-dahana-tasikmalaya.html :

Abu Marlo di PT Dahana (Tasikmalaya)


Pada hari Kamis tanggal 15 Maret 2012 , tepatnya pukul 13.00 di PT Dahana tempat aku prakerin di adakan pengajian bulanan, seperti biasa di pengajian bulanan ini pasti akan ada ustad yang hadir untuk ceramah..

Pada saat itu terdengar kabar kalau Ustad yang akan hadir adalah Abu Marlo, jujur aja aku gak tau Abu Marlo tu yang mana, katanya terkenal dan memahami Al – Qur’an. Di pikiran aku yang nama nya Pak Abu tu yaaaa seperti ustad – ustad kebanyakan,, sudah bapak-bapak, jenggotan, kolot,berpakaian ala kiyai, penyampaian dakwah yang biasa saja.. hmmm

Pas aku masuk gedung Edi untuk mengikuti pengajian , aku bingung, mana Abu Marlo nya ini, apa jangang-jangan gak jadi.. Gak lama ada seorang laki-laki yang maju kedepan membawa mic, laki-laki itu masih muda, perkiraan aku sih umurnya masih 25an gitu, putih, keren, modis,cakep dan rambut nya itu looo ..hihihi, di pikiran aku sih,gak mungkin dia yang namanya Abu Marlo.. Kirain aku, dia cuma pembawa acara doang.


Setelah dia berdiri di depan mengenalkan nama dan profesinya , sumpah aku kaget banget dan ternyata emang dia yang namanya Abu Marlo, dan yang bikin lebih kagetnya lagi ternyata dia juga seorang pesulap, HAAAHH !!! sueer tak kewer kewer deh aku kaget banget, kata temen-temen aku yang sama-sama PKL di Dahana katanya emang Abu Marlo tu pesulab yang ada di acara The Master di RCTI, aku tambah melongo tuh, gini nih kalo misalnya gak pernah nonton TV, katro n tinggalan berita,wkekekekek :D

Acara terus berlangsung, peserta pengajian yang biasanya pada ngantuk kok jadi semangat 45 gini yah ,hihihi. Karena cara penyampaian Abu Marlo yang beda dengan ustad lainnya membuat kita semangat menyimak, acaranya pun jadi gak monoton. Aku baru pertama kali ni liat acara pengajian sesemangat ini,hihihi. Semua yang dia sampaikan juga ada bukti tertulisnya di dalam Al – Qur’an.

Cara penyampaiannya tu dia bertanya dulu kepada kita, lalu dia meminta kita untuk membuka ayat yang bersangkutan lalu dia menjelaskan kata demi kata yang ada di dalam ayat itu, bahasanya juga mudah di mengerti, bisa di bilang Abu Marlo ini Ustad gaul, wkwkwk, tapi Abu Marlo gak mau di panggil ustad katanya mana ada ustad pakaian dan rambutnya begini,wkwkwk.

Orangnya ramah banget, gaul, gak monoton, dan yang paling menakjubkan Abu Marlo hapal seluruh isi Al – Qur’an, Wooooowwwww. Semua pertanyaan Abu Marlo jawab dengan mudah dan bisa sangat di mengerti, disertakan juga ayat-ayat yang berhubungan jadi kita gak ragu dengan kata-kata yang ia ucapkan karena ada sumber pastinya…


Makna Di Balik Lagu ” SEPARUH AKU “ Dimata Abu Marlo


Oke, setelah sedikit mengenal keunikan sosok seorang Abu Marlo? Gue sengaja pengen ngajak pembaca sekalian buat ikut menyimak pemikiran Kang Abu Marlo, terutama pemikiran yang ga terduga do'i tentang makna tersembunyi di balik salah satu lagu yang sekarang lagi Booming abis di bumi Indonesia. Sebuah lagu yang dibawain oleh NOAH Band berjudul : "Separuh Aku."

Yup, apresisasi luar biasa emang rasanya selalu aja lekat sama ciptaan dan karya Band Asal Bandung yang dulu bernama Peterpan ini.

NOAH. Setelah vakum selama hampir tiga tahun lamanya, kemunculan band yang sempat hilang karena skandal yang melibatkan sang vokalis ternyata masih mampu menghadirkan histeria yang luarbiasa di kalangan penikmat musik Indonesia.

Seolah menandakan betapa mereka masih belum habis, kemunculan Sosok Ariel, Uki, Lukman, dan Reza dengan dua personel baru : David dan Iksan memang begitu luar biasa.

Tapi tulisan ini sendiri gue modifikasi bukan lantaran gue pengen ngetengahin sepak terjang Band asal Bandung ini, melainkan lebih pada pemaknaan lagu yang luarbiasa keren dari salah satu single mereka (-NOAH Band-) berjudul "Separuh Aku" yang di tangkap dengan begitu jeli oleh seorang Abu Marlo, Runner Up The Master Season 2 yang juga penulis Buku "Hukum Langit" yang sebentar lagi bakal meramaikan dunia perbukuan Indonesia.

Dalam kacamata seorang Abu Marlo, lagu yang merupakan hasil karya NOAH Band ini terbilang luarbiasa. Bukan saja dilihat dari sisi a fenomena betapa penjualan RBT (Ring Back Tone) yang meledak hanya dengan membutuhkan waktu yang singkatnya saja, tetapi juga dilatari karena adanya makna yang luarbiasa dalam dibalik lirik lagu "Separuh Aku" ini.

Yuph...Disadari atau tidak memiliki makna yang sangat dahsyat, terdapat hidden message yang sangat mendalam. Mari kita simak lirik lagu ini :



Dan terjadi lagi kisah lama yang terulang kembali
Kau terluka lagi dari cinta rumit yang kau jalani
Aku ingin kau merasa kamu mengerti aku mengerti kamu
Aku ingin kau sadari cintamu bukanlah dia

Dengar laraku, suara hati ini memanggil namamu
Karena separuh aku dirimu

Ku ada di sini, pahamilah kau tak pernah sendiri
Karena aku selalu di dekatmu saat engkau terjatuh
Aku ingin kau merasa kamu mengerti aku mengerti kamu
Aku ingin kau pahami cintamu bukanlah dia

Dengar laraku, suara hati ini memanggil namamu
Karena separuh aku dirimu

Dengar laraku, suara hati ini memanggil namamu
Karena separuh aku, menyentuh laramu
Semua lukamu telah menjadi milikku
Karena separuh aku dirimu



Then?

Mari kita teliti sesuai dengan #Hukum Langit atau Pedoman MANUSIA :

Qs 45:20

Al Qur’an ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini.

Ingat, Al Qur’an adalah pedoman MANUSIA :)

Kita mulai…. Bait demi bait…

1. "Dan terjadi lagi kisah lama yang terulang kembali."

Bait ini menceritakan bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan merupakan kejadian yang akan terus berulang dari pertama penciptaan manusia sampai akhir zaman.

Qs 21:104

"(Yaitu) pada hari Kami gulung langit sebagai menggulung lembaran - lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai panciptaan pertama begitulah Kami akan mengulanginya. Itulah suatu janji yang pasti Kami tepati; sesungguhnya Kamilah yang akan melaksanakannya."

Jelas pada ayat ini pesan Allah bahwa segala apapun yang terjadi adalah peristiwa yang akan selalu berulang-ulang, makanya Soekarno pernah mengatakan “Jangan Pernah Melupakan Sejarah”. Sejarah akan selalu berulang dalam kehidupan manusia dan akan selalu berulang. Sehingga ada yang mengatakan bahwa ” There is nothing new under the sun”, tidak ada sesuatu yang baru dibawah matahari karena semua adalah pengulangan peristiwa dengan perbedaan kondisi dan situasi.

Artinya dibait ini mengingatkan kepada pendengar untuk selalu mengambil pelajaran dari apa yang telah kita lakukan untuk selalu melakukan perbaikan atau continues improvement. Dahsyat bukan ?


Selanjutnya,

2. "Kau terluka lagi dari cinta rumit yang kau jalani."

Apa pesan dari bait ini ? Manusia yang tidak mau memperbaiki kesalahan yang lampau akan medapatkan permasalahan yang sama, karena keinginan Allah tentu :
Qs 93:4

"Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang (permulaan)."


Bahwasannya hari esok harus lebih baik dari hari ini, artinya kita harus selalu mengambil pelajaran dari hal sekecil apapun untuk dijadikan bahan instropeksi diri untuk membuat hari esok lebih baik dari hari ini.

Selanjutnya,


3. Aku ingin kau merasa kamu mengerti Aku mengerti kamu

Pada bait ini jelas sekali bahwa Aku disini adalah Sang Pencipta dimana jika kehidupan seorang manusia ingin lebih baik tentu harus mengerti keinginan Dia. Sehingga apapun yang kita lakukan tentu tidak bertentangan dengan hukum yang sudah Dia tetapkan.

Qs 39:2

"Sesunguhnya Kami menurunkan kepadamu Kitab (Al Qur’an) dengan (membawa) kebenaran. Maka sembahlah Allah dengan memurnikan keta’atan kepada-Nya."

Untuk dapat mengerti keinginan Dia maka manusia harus memahami Manual Book yaitu #Hukum Langit / Al Qur’an dengan selalu memurnikan ketaatan kepada Allah. Sehingga pada bait ini memiliki pesan yang luar biasa kepada pendengar untuk selalu mengikuti Manual Book (Al Qur’an) agar dapat mengerti keinginan Allah.


Selanjutnya,

4. Aku ingin kau sadari cintamu bukanlah dia

Bait ini memiliki makna ketauhidan yang mendalam dimana dia disini melambangkan objek selain daripada Allah sehingga pesannya adalah jangan pernah mencintai apapun diluar mencintai Allah.

Qs 9:24

"Katakanlah: “jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan RasulNYA dan dari berjihad di jalan NYA, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan NYA”. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik."

Jelas sekali pada ayat ini Allah memberikan peringatan bahwa tidak ada cinta melainkan hanya kepada Allah karena mencintai apapun diluar Allah adalah semuah kemusyrikan.

Qs 4:116-117

"Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya. Yang mereka sembah selain Allah itu, tidak lain hanyalah berhala, dan (dengan menyembah berhala itu) mereka tidak lain hanyalah menyembah syaitan yang durhaka."

Maka pada bait ini secara tidak langsung mengingatkan pula kepada Pancasila sila pertama yaitu : "Ketuhanan Yang Maha Esa, tidak ada yang bisa melebihi kecintaan hanya kepada Yang Esa."

Qs 2:163

"Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang."

Selanjutnya,

5. Dengar laraku, suara hati ini memanggil nama-Mu

Bait ini memberikan pesan bahwa hanya dengan memanggil nama Allah dan mengingat Dia hati ini akan selalu menjadi tentram.

Qs 13:28

"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram."

Sehingga hanya dengan mengingat Allah dengan cara kita selalu mengingat aturan-aturan-Nya serta menjalankan aturan-Nya tersebut dalam kehidupan sehari-hari maka kehidupan ini akan menjadi tentram.

Qs 20:123-125

Allah berfirman: “Turunlah kamu berdua dari surga bersama-sama, sebagian kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain. Maka jika datang kepadamu petunjuk daripada-Ku, lalu barangsiapa yang mengikut petunjuk-Ku, ia tidak akan sesat dan tidak akan celaka. Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta”.


Jelas sekali jika kita menjalankan kehidupan sesuai petunjuk maka tidak akan sesat dan celaka dan sebaliknya jika berpaling dari petunjuk Allah maka akan diberikan penghidupan yang sempit. Sehingga lara akan hilang berubah menjadi kebahagiaan jika kita selalu mengingat Allah dengan selalu mengingat aturan-aturan-Nya dan selalu menjalankan aturan-aturan-Nya maka bahagialah hidup kita.

Selanjutnya,

6. Karena separuh aku dirimu

Ini adalah bait yang menjadi kunci dari lagu ini, karena bait ini memberi pesan bahwa Allah tidak pernah meninggalkan kita :

Qs 93:3


"Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu."


Tentu pesan ini sangat mendalam, mengingatkan pendengar untuk selalu menyadari bahwa Allah tidak pernah meninggalkan kita namun terkadang kita yang selalu menjauhi Allah, melangkah bahkan berlari jauh meninggalkan Allah dengan tidak menjalankan apa yang Allah inginkan.

Selanjutnya,

7. Ku ada di sini, pahamilah kau tak pernah sendiri. Karena aku selalu di dekatmu saat engkau terjatuh.

Kedua lirik diatas sangat berkaitan erat dan memberikan pesan bahwasannya kita ini tidak pernah sendiri :

Qs 58:7

"Tidakkah kamu perhatikan, bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi? Tiada pembicaraan rahasia antara tiga orang, melainkan Dia-lah keempatnya. Dan tiada (pembicaraan antara) lima orang, melainkan Dia-lah keenamnya. Dan tiada (pula) pembicaraan antara jumlah yang kurang dari itu atau lebih banyak, melainkan Dia berada bersama mereka di manapun mereka berada. Kemudian Dia akan memberitahukan kepada mereka pada hari kiamat apa yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala sesuatu."
Bagaimanapun juga Allah selalu dekat dengan hamba-Nya :

Qs 2:186

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran."

Bahkan lebih dekat dari urat leher kita :

Qs 50:16

"Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."

Jelas sekali pesan itu selalu mengingatkan akan keberadaan Dia yang boleh jadi kita sama sekali tidak memahami hal ini sehingga mengapa ada kata terjatuh di bait itu karena boleh jadi kita saat kita terjatuh itu merupakan sebuah peringatan ketika kita sedang tidak berada di jalan yang lurus, sedang tidak menjalankan apa yang diinginkan oleh Allah. Namun apapun kondisi “terjatuh” yang menimpa kita, sesungguhnya pertolongan Allah adalah dekat :

Qs 2:214

"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk syurga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.

Pertanyaannya adalah bagaimana supaya Allah pertolongan Allah selalu dekat dengan kita ? Tentu kita harus melakukan hal yang disukai oleh Allah, apa itu ?

Qs 2:195

"Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik."

Tentu saja perbuatan baik ! Sehingga dua bait ini memberikan makna kepada pendengar dan mengajak kita untuk selalu berbuat baik.

Bait-bait selanjutnya adalah pengulangan makna diatas :

8. Aku ingin kau merasa kamu mengerti aku mengerti kamu. Aku ingin kau pahami cintamu bukanlah dia..!!

9. Dengar laraku, suara hati ini memanggil namamu. Karena separuh aku dirimu


10. Dengar laraku, suara hati ini memanggil namamu. Karena separuh aku, menyentuh laramu. Semua lukamu telah menjadi milikku. Karena separuh aku dirimu


Kenapa harus diulang ? Karena memang segala peringatan butuh pengulangan :

Qs 6:105

"Demikianlah Kami mengulang-ulangi ayat-ayat Kami supaya orang-orang yang beriman mendapat petunjuk."

Bukankah memang perintah Allah untuk selalu diulang-ulang ? Karena dengan pengulangan ini supaya manusia sealu ingat atas semua perintah-Nya dan senantiasa selalu melakukan apapun yang Dia inginkan.

Dahsyat bukan ?



Pertanyaannya adalah, maukah kita semua mengambil pelajaran ?

Qs 54:17

"Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Quraan untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?"

Semoga kita semua senantiasa dijadikan golongang orang-orang yang selalu mau mengambil pelajaran dari hal apapun yang ada dalam kehidupan kita untuk selalu membuat hidup ini lebih baik…

Sukses selalu buat Noah, semoga selalu memberikan pesan yang mengandung hikmah…

Maha benar Allah atas segala firman-Nya.


sumber :

1. http://www.playthebeat.com/blog/news/abu-marlo-the-rockstar-magician/

2. http://anggiaprilian.blogspot.com/2012/03/abu-marlo-di-pt-dahana-tasikmalaya.html

3. https://twitter.com/abumarlo

4. https://twitter.com/abumarlo/status/271539778791550976/photo/1

5. http://abumarlo.tumblr.com/post/36889862980/rahasiaseparuhaku


Artikel ini di tulis ulang dan dimodifikasi oleh :

Fuad Suyatman, Ch. M.

Hypnoblogger, Hypnographolog and Hypnolove Master in


1. King Of Mind
(http://seratdakwah.blogspot.com/2012/04/king-of-mind.html)

2. Ztrongmind
(http://www.ztrongmind.net)
and

3. Relax's Mind

(http://www.facebook.com/groups/288023281266070/http://www.facebook.com/groups/288023281266070/)

Surakarta


2 komentar:

  1. Jangan langsung dikaitkan begitu. Jangan bermain2 dengan agama.. lisan dan akal akan sangat berbahaya bila salah pemakaian.

    BalasHapus