KOMUNITAS RELAWAN ANAK BANGSA (Sebuah Tempat yang Membuatku Belajar akan Arti SebuahKeluarga)

Sebuah Persembahan Kang Fuad Suyatman
(Fuad Hasan P. Salman bin Suyatman)
The Craziest and The Most Productive Blogger
and
Praktisi Hypnosis solo binaan Ztrongmind
-Sebuah Organisasi Hypnosis yang tengah Booming di Blora dan Kota asal Mobil Esemka,Solo- kepada Para Pendekar KRAB(Komunitas Relawan Anak Bangsa)


"Kehidupan adalah sebuah perjalanan pemberian Tuhan yang menuntut kita untuk terus melaju tanpa henti dimana dalam setiap belokan dan tikungan kehidupan itu Tuhan ingin kita belajar. Belajar untuk berkembang. Memang dalam kehidupan ini adalah hal yang sangat wajar ketika kita berjalan, kemudian terjatuh akibat tersandung batu kerikil. Tapi justru dengan sandungan itulah Tuhan ingin kita belajar dan berhati-hati. Agar kita bisa terus belajar dan melakukan yang terbaik untuk hidup kita." (Gerald L. Coffee)


Mengenal KRAB

Gue pernah ditanya temen gue dari Singapore. Tentang pertanyaan yang sebenernya sederhana. "Umur loe berapa, Sob?"
Gue, sebagai orang yang sejak kecil tergolong sangat minder kalo ditanya soal umur, pun untuk pertama kalinya ngejawab pertanyaan itu dengan Pede abis. "25 tahun dan tengah bahagia lantaran Allah menganugerahkanku apa yang gak dianugerahkan-Nya pada orang lain."

Dya, okelah gue sebut namanya. Mbak Evelyn, penganut Kristiani taat asal Indonesia yang dah 7 tahun ngendon di Singapore ikut suaminya kemudian senyum dan nanya lagi. Kayaknya do'i penasaran sama statement gue. "Maksudnya?"

"Ya...Karena aku adalah sosok somplak yang pernah diamanahi sebuah penyakit istimewa bernama hydrocephalus. Ya, penyakit pembesaran kepala yang diakibatkan oleh adanya cairan yang gue ga tau apa namanya, yang karenanya membuat saya beda. Dan dianugerahkan waktu yang jauh lebih banyak dibandingkan siapapun buat belajar. Apa pun dan kepada siapapun. (Info dulu hehehhee...!! kalo mau tau hydrocephalus? Ketik alamat ini adja dah : http://seratdakwah.blogspot.com/2011/12/hydrocephalus-ini-penting-buat-sayajuga.html)

Salah satu tempat terindah saya belajar memaknai kehidupan itu sendiri baru saya temukan beberapa bulan lalu. Sebuah komunitas berisi "The Real Laskar Pelangi" bernama Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB). Komunitas ini sendiri menurut si Puch Puch Puji, salah satu 'adek' gue yang kebetulan juga pengurus di sana (hohoho...padahal gue juga pengurus komunitas itu juga)dalam blog yang diasuhnya dia bilang bahwa "KRAB itu ialah sebuah komunitas sosial yang sedari awal ingin menunjukkan aksi nyata juga perasaan respek luarbasa terhadap pendidikan anak-anak jalanan, putus sekolah dan anak-anak dari keluarga tidak mampu."

Makanya Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) ini sendiri begitu concern dan aktif luarbiasa karena memang didalamnya berisikan orang-orang luarbiasa yang memiliki jiwa sosial yang tentunya sangat tinggi khususnya, apabila dikaitkan dengan pendidikan anak jalanan dan anak yang putus sekolah akibat keterbatasan ekonomi keluarga.

Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) ini sendiri dirintis sejak tanggal 4 Desember 2011 yang keberadaannya semakin dahsyat seiring luarbiasanya dukungan bekerja sama positif antara KRAB dengan berbagi organisasi yang notabenenya jauh lebih mapan seperti Badan Narkotika Kabupaten Sukoharjo (BNK) yang di dalamnya terdapat 36 komunitas lain.

Kenapa KRAB Harus Ada?

Itu semua karena Allah tahu, bahwa masih banyak anak muda yang berpikiran sangat luarbiasa yang mana mereka sangat ingin berbuat dan melakukan sesuatu yang sangat positif. Karenanya kemudian keberadaan komunitas ini seketika langsung menjadi semacam acungan jempol mengingat memang perlunya komunitas semacam ini di Indonesia. Berdasarkan survei yang telah dilakukan dilapangan bahwa latar belakang anak jalanan, umumnya mereka berasal dari keluarga yang tidak mampu sehingga tidak memiliki biaya untuk sekolah dan lebih memilih mencari uang untuk menopang kehidupannya sehari-hari. Berdasarkan latar belakang di atas maka Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) bermanksud untuk membuka sekolah dan bimbingan belajar gratis bagi anak jalanan dan anak yang berasal dari kelurga yang tidak mampu. Meraka akan mendapatkan ijasah yang setara dengan sekolah formal. selain itu di mereka juga akan dibina dan digali kemampuan mereka agar lebih kreatif dan memiliki masa depan.

Tentunya keberadaan komunitas ini bukanlah sebuah hal tanpa perencanaan. Terbukti dengan sangat jelasnya visi, tujuan dan juga misi dari Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) ini. Adapun Visi, Misi dan Tujuan Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) ini dapat digambarkan sebagai berikut :

1. VISI

Meningkatkan derajat pendidikan masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak jalanan, putus sekolah, anak dari keluarga tidak mampu yang tinggal di Solo dan Sukoharjo

2. MISI

Memberikan pendidikan gratis kepada anak jalanan, anak putus sekolah, anak-anak dari keluarga tidak mampu, dan memberikan pendidikan yang berkualitas bagi mereka. Tentunya misi ini dapat terwujud jika saudara semua ikut membantu dalam mewujudkannya. Karena kita semua tahu bahwa membantu sesama yang membutuhkan adalah suatu perbuatan mulia.

I. TUJUAN

a. Tujuan Umum

Mengurangi jumlah anak yang tidak bisa sekolah karena tidak mempunyai biaya dan putus sekolah di wilayah Solo dan Sukoharjo, khususnya anak- anak jalanan, putus sekolah, anak-anak dari keluarga tidak mampu yang tinggal di wilayah miskin.

b. Tujuan Khusus

Memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada anak-anak jalanan, dan putus sekolah, anak-anak dari keluarga tidak mampu, sebagai bekal masa depan mereka.

KRAB : Ketika Remaja Aktif Berbagi.

Maka hanya satu ungkapan yang pantas disematkan kepada mereka : Luarbiasa!!

Dan memang apa yang dilakukan oleh Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) dan Pemuda Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sukoharjo dalam memberikan kepedulian langsung berupa sekolah gratis kepada anak jalanan, pengamen dan anak putus sekolah di Sukoharjo, patut diacungi jempol.

Mengapa tidak? Dengan segala keterbatasan, biaya yang sangat minim, yakni dari patungan para relawan dan mengandalkan donatur dari para dermawan, mereka mampu mewujudkan sekolah gratis untuk anak jalanan, pengamen dan anak putus sekolah di Sukoharjo.

Hingga kini, setidaknya 30 anak jalanan di Sukoharjo sudah menjadi siswa di Sekolah Anak Bangsa yang bertempat di Markas BNK Sukoharjo. Mereka terbagi di beberapa kelas, di antaranya kelas musik, kelas komputer, kelas tari serta Kejar Paket B dan C.

Pembina Sekolah Anak Bangsa dari Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sukoharjo, Agus Widanarko, mengatakan, dengan segala keterbatasan, pihaknya beserta Komunitas Relawan Anak Bangsa dan Pemuda BNK berupaya maksimal dalam memberikan sekolah gratis kepada anak jalanan. Ia mengakui bahwa sarana prasarana yang dimiliki pun masih kurang memadai. Namun hal itu tidak menciutkan semangat mereka dalam proses belajar mengajar.

“Sementara ini kami memanfaatkan peralatan seadanya. Dari patungan antar relawan dan donatur dari para dermawan. Tapi hal itu tidak menciutkan tekad kami untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa. Sambil berjalan, saya juga keliling ke kantor-kantor jika ada meja yang sudah tidak terpakai, mungkin bisa kami minta untuk menunjang kegiatan belajar di Sekolah Gratis Anak Bangsa,” ungkap Danar. Selasa (21/2).

Danar menambahkan, sekarang ini minat dan antusias anak jalanan meningkat dalam mengikuti sekolah gratis di Markas BNK. Dengan bertambahnya anak jalanan yang ikut sekolah gratis, meja dan white board (papan tulis) tidak cukup untuk seluruh kelas, sehingga masih secara bergantian digunakan.

“Terutama meja dan white board yang kami butuhkan saat ini. Kami harap dengan sekolah gratis ini, membuat mereka tidak kembali turun ke jalan sehingga jauh dari bahaya kenakalan di jalanan seperti miras dan lain-lain. Karena di sekolah gratis ini juga ada pelajaran agama berupa baca tulis Alquran dan rohani Kristen,” imbuh Danar.

Buat Yang Mau Belajar Berbagi

Buat anak bangsa yang penasaran akan apa dan gimana itu KRAB?
Buat anak Bangsa yang selama ini hobby demonstrasi menentang ketidak adilan tapi setelahnya masih bingung gimana harus beraksi, berbagi dan bersosialisasi?
Buat anak bangsa yang ingin berbagi dan berjuang menuju kebaikan negeri?


Sekarang kalian bisa ikut berbagi dan bergabung bersama kami di Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB).

Caranya mudah...!!

1. Tinggal hubungi koordinator KRAB (Komunitas Relawan Anak Bangsa), Mbak Feriyana Lestari : 0857 4051 1336

atau...

2. Datang saja ke kantor kesekretariatan KRAB. Lha karena luasnya wilayah kerja KRAB? Maka untuk memudahkan kegiatan dan sosialisasi tentang Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB) maka oleh para pengurusnya, kantor kesekretariatan KRAB ini terbagi dan bertempat di dua tempat, masing-masing yaitu:

a. Untuk para calon relawan yang berdomisili diarea Solo? Maka antum bisa mendatangi Kantor Kesekretariatan KRAB Solo yang beralamat di : Jalan Tentara Genie no 22 Nayu Timur Nusukan, Banjarsari-Surakarta.

b. Sedangkan untuk para calon relawan yang berdomisili diarea Sukoharjo? Maka antum bisa mendatangi Kantor Kesekretariatan KRAB area Sukoharjo yang beralamat di : Jalan Jenderal Sudirman no 3 Sukoharjo (mako BNK Sukoharjo).

Sungguh...!! Ga ada syarat khusus buat jadi relawan. Ente cuman kudu memenuhi syarat-syarat umum saja supaya bisa menjadi relawan (dimanapun itu, termasuk di Komunitas Relawan Anak Bangsa). Syarat umum itu terutama ialah :

Mempunyai Semangat, dan Keikhlasan Untuk Mau Berbagi suka maupun duka, sebuah semangat yang oleh orang jawa disebut “semangat kanggo gelem rekoso” serta mau menunjang keihlasan dirinya itu dengan semangat dan loyalitas tinggi.

Ketika ente udah punya syarat-syarat itu? Maka ente cuman diminta buat mengisi formulir relawan serta melakukan test wawancara KRAB ajah (yang pastinya wawancara itu sifatnya supernyaman), dan terakhir ente langsung bisa menandatangani suratkesanggupan menjadi relawan KRAB. Simple kan? Iya...!!

Program Pendidikan Sekolah ala Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB)

Bicara soal Program Pendidikan a la KRAB, maka kita kudu kembali ke tujuan awal kenapa KRAB itu berdiri. Salah satu tujuan kenapa KRAB itu musti berdiri yaitu untuk membentuk dan mendirikan sekolah gratis yang diperuntukkan bagi sodara-sodara kita para anak jalanan, anak putus sekolah, maupun anak dari keluarga tidak mampu.

Memang Sekolah yang sejak awal sudah KRAB rintis adalah sekolah khusus yang berorientasi pada pendidikan seperti :

1. Pendidikan KeJar paket A,
2. Pendidikan KeJar paket Bdan
3. Pendidikan KeJar paket C.

Tujuannya sendiri tidak lain karena KRAB ingin anak-anak yang kurang mampu itu kelak akan merasakan kembali bagaimana nyamannya dunia pendidikan yang akhirnya pun mampu membawa semua siswanya untuk mendapatkan ijazah.

Selain sekolah formal? Para sobat KRAB (anak didik KRAB) pun bisa mendapatkan program keahlian dan pengembangan minat bakat juga, lho...!! Adanya berbagai kelas khusus (keahlian) seperti :
1. Kelas Musik,
2. Kelas Tari tradisional,
3. Kelas Komputer,
4. Kelas desain grafis, dan desain pakaian
5. Kelas photografi,
6. Kelas khusus keahlian dan keterampilan merajut dan membuat aneka manik-manik (gelang, kalung, cicin, bros) dan
7. terakhir kelas kewirausahaan menjadikan KRAB ini kedepannya memang diperuntukkan bagi siapapun yang ingin merasakan asyiknya dunia pendidikan serta nyamannya mengasah kemampuan otak kanan para 'penguasa' jalanan maupun mereka-mereka yang tidak mampu.

Oleh karenanya, kemudian Sekolah ala Komunitas Relawan Anak Bangsa ini dibagi menjadi dua kelas yaitu :
a. kelas khusus pendidikan formal dan
b. kelas khusus pengembangan minat dan bakat.

Jadwal Sekolah ala Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB)

Jadwal sekolah gratis dari KRAB sendiri yang sudah berjalan efektif adalah:

1. Kegiatan belajar di hari SENIN untuk sekolah formal dan pendidikan komputer. Kegiatan ini bertempat di SDN Sorogenen RT 05/ RW 05 Sorogenen Solo yang waktu pembelajarannya dimulai sejak jam 17.00-20.00 WIB,

2. Untuk hari SELASA? Ada sekolah music yang diperuntukkan bagi para pengamen jalanan yang ingin mengasah bakat bermusik dan berkeseniannya. Kelas ini berlangsung di area KRAB Sukoharjo yang bertempat di mako BNK Sukoharjo jam 15.00-17.00 WIB,

3. Untuk hari KAMIS? Kembali... Ada sekolah formal dan komputer di area Jagalan Solo bertempat di bertempat di SDN Sorogenen RT 05/ RW 05 Sorogenen Solo yang waktu pembelajarannya dimulai sejak jam 17.00-20.00 WIB,

4. Untuk hari JUMAT? Ada kembali sekolah music yang diperuntukkan bagi pengamen jalanan area Sukoharjo yang bertempat di BNK Sukoharjo.

5. Untuk hari SABTU dan MINGGU? Ada sekolah formal dan komputer yang berlangsung di dua area.

a. Untuk area Solo? Jam 15.00-17.00 WIB yang bertempat di kantor kesekertariatan KRAB Solo yaitu di Jalan Tentara Genie no 3 Nayu Timur Nusukan Banjarsari Surakata

b. Untuk area Sukoharjo? Ada sekolah formal dan komputer yang diselenggarakan di MAKO BNK Sukoharjo antara jam 16.00-20.00 WIB,

Bukan cuman itu aja, Sob!! Untuk hari MINGGU? KRAB juga sudah mengadakan kelas tari tradisional untuk anak-anak di area Solo dan Sukoharjo yang bertempat di BNK Sukoharjo antara jam 08.00-10.00 WIB, kelas computer yang diselenggarakan antara jam 14.00-17.00 WIB.

Terakhir? Buat yang penasaran sama Komunitas Relawan Anak Bangsa ato KRAB? Bisa lhah ente mendatangi Kantor Kesekertariatan Komunitas Relawan Anak Bangsa (KRAB), masing-masing di :

1. Jalan Jendral Sudirman no 3 Sukoharjo. Dekat Proliman Sukoharjo dan didepan Rumah Dinas Bupati Sukoharjo
(MAKO BNK Sukoharjo)
2. Jalan Tentara Genie no 22 Nayu Timur-Nusukan-Banjarsari Surakarta

Nomor kesekertariatan KRAB? 085740511336 a.n. Feriyana Lestari

sumber :
1. www.youtube.com/watch?v=MpKgDr7KwFY
2. http://www.timlo.net/baca/20872/sekolah-gratis-anak-jalanan-didanai-secara-patungan/
3. http://www.timlo.net/baca/21948/relawan-fans-iwan-fals-dan-karang-taruna-donor-darah/
4. feriyanalestari.blogspot.com/