Ditulis ulang oleh :
Fuad Suyatman (Fuad Hasan P. Salman bin Suyatman)
The Craziest and The Most Productive Blogger sekaligus juga
Praktisi Hypnosis solo binaan Ztrongmind -Sebuah Organisasi Hypnosis yang tengah Booming di Blora dan Kota asal Mobil Esemka,Solo
Belajar? Itu bisa dari mana dan siapa aja. Serius!!
Kita emang udah diciptain oleh Allah buat jadi manusia yang ga pernah berhenti belajar. Apapun... Kapanpun... Dan dari siapapun. Termasuk dari para bayi-bayi lucu yang ternyata memiliki keistimewaan luar biasa pemberian Allah.
Memang sih... apa yang dapat dilakukan oleh bayi mungkin dianggap hal yang sepele bagi orang dewasa. Karena bayi-bayi dimanapun mereka berada memang belumlah dapat mengimbangi percakapan orang dewasa. Tetapi jangan salah sangka dulu, sob!!
Menurut penelitian yang kemudian hasilnya di tuangkan dalam jurnal LiveScience? Sebenarnya tanpa banyak diketahui orang, bayi-bayi lucu yang segala tingkahnya itu bisa bikin kita gemes setengah mati pada hakikatnya tengah membuktikan kepandaiannya melalui tingkah menggemaskan mereka. Lha setelah para ilmuwan menemukan cara untuk mengungkap kemampuan bayi, ternyata dugaan betapa bayi memiliki banyak kemampuan otak yang cukup cerdas dan menakjubkan semakin tak terbantahkan lagi.
Kira-kira kemampuan menakjubkan apa saja yang ada pada otak bayi?
Berikut 9 kemampuan menakjubkan dari otak bayi seperti dikutip dari LiveScience, Rabu (14/3/2012) antara lain:
1. Mengetahui siapa yang memiliki kedudukan lebih tinggi
Perlu kita tahu ya, Sob!! Ternyata sejak dari usia 10 bulan, bayi itu dianugerahi oleh Allah sebuah kemampuan luar biasa yang memungkinkan mereka mengetahui dan mengerti banyak hal yang cukup benar. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Science menunjukkan betapa bayi pun ternyata sudah bisa mengerti hirarki (urutan kedudukan) sosial dan mengetahui ukuran yang dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab sejak usia 10 bulan itu.
2. Mengerti ekspresi emosi hewan
Lha yang ini lebih sadis lagi, sob!
Ternyata, oleh Allah pun bayi-bayi nan lucu yang dimata kita begitu menggemaskan itu oleh Allah telah dapat menguraikan dan mengerti emosi beberapa jenis hewan bahkan sebelum bayi dapat mengatakan kata 'mama' dan 'papa'. Hal ini sendiri diperkuat dengan adanya sebuah studi pada tahun 2009 yang menemukan betapa bayi usia 6 bulan telah dapat menunjukkan bahasa tubuh yang sesuai dengan bahasa tubuh beberapa jenis hewan.
"Emosi adalah salah satu hal pertama yang dapat ditangkap bayi dalam dunia sosial," kata pemimpin peneliti Ross Flom, seorang profesor psikologi di Brigham Young University, Utah. Hasil studi yang mencengangkan tersebut lantas telah dipublikasikan dalam jurnal Developmental Psychology.
3. Memahami suasana hati dan emosi
Sang bayi pun ternyata amat sangat mengetahui kapan orang dewasa sedang merasa terpuruk bahkan disaat mereka masih belum dapat berbicara. Pada saat usia bayi berada di sekitar 5 bulan-an, bayi pun ternyata sudah dapat secara akurat memilih sebuah lagu yang dapat membangkitkan emosi positif. Hal tersebut merupakan sebuah kesimpulan dari hasil sebuah penelitian yang telah diterbitkan pada tahun 2010 dalam jurnal Neuron. Selain itu? Pada usia 9 bulan, bayi juga dapat mengidentifikasi suara sedih dari beberapa lagu.
4. Dapat menari mengikuti irama musik
Bicara tentang beberapa tayangan televisi yang mengetengahkan adegan bayi tengah asyik berjoget ketika ia diputarkan beberapa alunan musik? Ternyata apa yang kita lihat ditelevisi tentang aksi joged mereka bisa jadi adalah sesuatu yang nyata tanpa rekayasa. Kenapa?
Karena menurut apa yang dikutip dari LiveScience (terutama yang menyangkut soal perkembangan bayi), sesosok bayi lucu itu sangat tidak dapat dibendung nalurinya meski hanya untuk sekedar tidak bereaksi ketika mendengar musik. Kenapa demikian?
Hal ini tiada lain karena ternyata tidak hanya telinga bayi saja yang dapat mengikuti ketukan? Bayi- bayi lucu itupun sebenarnya dapat seketika saja menari. Hal tersebut berdasarkan hasil sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2010 dimana kala itu ditunjukkan betapa bayi pun dapat melakukan gerakan tari. Apakah itu dengan tangan, kaki dan badannya sesuai dengan irama atau alunan musik.
Kemampuan menari ini sendiri pada hakikatnya adalah bawaan pada setiap diri manusia meskipun memang diakui bahwa para peneliti masih banyak yang tidak yakin mengapa hal tersebut dapat berevolusi. Namun? Meski diliputi ketidakyakinan akan hasil penelitian inipun? Toh hasil penelitian ini konon telah dipublikasikan dalam jurnal Proceeding of National Academy of Sciences.
5. Meniru tindakan orang lain
Sebuah studi pada tahun 2009 mengungkapkan ketika bayi berusia 9 bulan yang melihat orang dewasa sebagai sebuah objek, maka daerah motor di otak bayi akan diaktifkan seolah-olah benar-benar melakukannya.
Para peneliti studi menunjukkan bahwa neuron cermin yang banyak berperan. Bayi memiliki kemampuan prediktif yang dapat membantunya menanggapi tindakan orang lain. Hal tersebut berdasarkan hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Biology Letters.
6. Belajar dengan cepat saat tidur
Menurut sebuah studi pada tahun 2010, bayi rupanya bisa belajar bahkan saat tidur. Hal tersebut berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para peneliti yang melibatkan 26 bayi yang sedang tidur.
7. Bayi dapat mengerti suara yang ditujukan pada mereka
Dalam sebuah studi pada tahun 2006, bayi yang berusia 7 bulan ternyata telah dapat mengerti suara atau bunyi yang ditujukan pada mereka. Hasil studi tentang fenomena ini sendiri telah dipublikasikan dalam jurnal Proceeding of National Academy of Sciences.
8. Dapat membedakan dua bahasa yang berbeda
Pada penelitian pada tahun 2007 yang juga telah diterbitkan dalam jurnal Science menunjukkan bahwa, bayi usia 4-6 bulan ternyata dapat menghabiskan lebih banyak waktu untuk melihat orang yang berbicara kepadanya mengucapkan kalimat dalam bahasa yang berbeda.
Hal tersebut menunjukkan bahwa bayi dapat membedakan antara kedua bahasa tersebut. Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi mulai memahami tata bahasa, pengolahan tata bahasa dan kata-kata secara bersamaan pada usia 15 bulan.
"Bayi yang baru lahir dapat dikatakan cerdas dalam bahasa karena bayi memiliki kemampuan dengan mudah belajar salah satu bahasa di dunia," kata psikolog George Hollich dari Purdue University.
9. Dapat menilai karakter orang cukup baik
Mengelompokkan orang lain sebagai bermanfaat atau berbahaya sangat penting ketika memilih teman. Dan kemampuan tersebut ternyata telah ada dan telah terpatri dalam diri tiap manusia bahkan sejak ia masih bayi. Dengan kemampuan menilai karakter inilah yang kemudian menjadikan poin ini sebagai sebuah langkah pertama yang penting yang mesti dilewati sesosok bayi dalam rangka pembentukan moralnya. Hal ini sendiri sudah tertuang jelas dalam Jurnal yang berisi aneka hasil penelitian yang telah diterbitkan pada tahun 2007 di jurnal Nature.
So?
Masih ada yang ga percaya betapa bayi itu adalah salah satu guru terdahsyat kiriman Allah?
Kalo ada yang masih ga percaya?
Monggo mang baca dari awal lagi =D.
Inget!! Tetap ber-klik-klik link ria yaa?
Sumber :
http://health.detik.com/read/2012/03/14/125520/1866913/1300/kemampuan-kemampuan-menakjubkan-dari-otak-bayi?l1101755
0 komentar:
Posting Komentar