Jumat, 01 Juni 2012

Shalat Dhuha (Everything About "DHUHA")


Tulisan ini dimodifikasi dan disebarluaskan kembali Oleh :
Fuad Suyatman, Ch. M.

Hypnoblogger, Hypnographolog and Hypnomotivator in

1. King Of Mind(http://seratdakwah.blogspot.com/2012/04/king-of-mind.html)
2. Ztrongmind(http://www.ztrongmind.net)
and
3. Relax's Mind(http://www.facebook.com/groups/288023281266070/)
Surakarta



Walaupun mungkin banyak yang sudah tahu tentang shalat dhuha, namun gue pikir mengawali pagi dengan membahas everything about Shalat Dhuha tetep bakal menjadi sesuatu yang beda, manfaat dan (INSYA ALLAH) bermakna. Ya gak?

So, lets start our day
dengan membahas segala sesuatu tentang SHALAT DHUHA. OK, Sob?

SHOLAT DHUHA. Apa Thu?


Shalat Dhuha adalah shalat sunnat yang dilakukan seorang muslim ketika matahari sedang naik. Kira-kira, ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) hingga waktu dzuhur. Jumlah raka’at shalat dhuha bisa dengan 2,4,8 atau 12 raka’at. Dan dilakukan dalam satuan 2 raka’at sekali salam.

Nah... menurut sumber utama yang gue pake dalam menulis artikel ini(Ups...menulis? ape mengetik eaa? wekekekek...), di sana dikatakan bahwa : Afdhalnya dilakukan pada pagi hari disaat matahari sedang naik
( kira-kira jam 9.00 ).


Nah... ngomongin soal Shalat Dhuha ini? Shalat Dhuha merupakan salah satu shalat yang lebih dikenal dengan shalat sunah untuk memohon rizki dari Allah. Hal ini didasarkan hadits Nabi Muhammad SAW (Allahumma Sholli Wasallim Wa Baarik 'Alaih) dalam salah satu Hadist Qudsi: ”Bahwa Allah berfirman : “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang ( Shalat Dhuha ) niscaya pasti akan Aku cukupkan kebutuhanmu pada akhir harinya.“ (HR.Hakim dan Thabrani).

So, ada ga sih dalil-dalil yang menganjurkan kita buat Shalat Dhuha?

Oh, tentu ada. Dibawah ini insya Allah adalah beberapa Hadits Rasulullah SAW yang terkait Shalat Dhuha


1. "Barang siapa shalat Dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana disurga” (H.R. Tirmidzi dan Ibnu Majah)

2. “Siapapun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan.” (H.R Tirmidzi)

3. “Dari Ummu Hani bahwa Rasulullah SAW shalat dhuha 8 rakaat dan bersalam tiap dua rakaat.”(HR Abu Daud)

4. “Dari Zaid bin Arqam ra. Berkata,”Nabi SAW keluar ke penduduk Quba dan mereka sedang shalat dhuha‘. Beliau bersabda,?Shalat awwabin (duha‘) berakhir hingga panas menyengat (tengah hari).” (HR Ahmad Muslim dan Tirmidzi)

5. “Rasulullah bersabda di dalam Hadits Qudsi, Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat shalat dhuha, karena dengan shalat tersebut, Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya.” (HR Hakim & Thabrani)

6. “Barangsiapa yang masih berdiam diri di masjid atau tempat shalatnya setelah shalat shubuh karena melakukan i’tikaf, berzikir, dan melakukan dua rakaat shalat dhuha disertai tidak berkata sesuatu kecuali kebaikan, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun banyaknya melebihi buih di lautan.” (HR Abu Daud)

Manfaat dan Makna Shalat Dhuha


Apa aja yak? Nah, diantara keutamaan atau manfaat shalat dhuha ini adalah apa yang diriwayatkan oleh Muslim, Abu Daud dan Ahmad dari Abu Dzar bahwa Rasulullah saw bersabda,”Hendaklah masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab setiap kali bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh orang lain agar melakukan amal kebaikan adalah sedekah, melarang orang lain agar tidak melakukan keburukan adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu maka cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat dhuha.”

Juga apa yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Daud dari Buraidah bahwa Rasulullah saw bersabda,”Dalam tubuh manusia itu ada 360 ruas tulang. Ia harus dikeluarkan sedekahnya untuk tiap ruas tulang tersebut.” Para sahabat bertanya,”Siapakah yang mampu melaksanakan seperti itu, wahai Rasulullah saw?” Beliau saw menjawab,”Dahak yang ada di masjid, lalu pendam ke tanah dan membuang sesuatu gangguan dari tengah jalan, maka itu berarti sebuah sedekah. Akan tetapi jika tidak mampu melakukan itu semua, cukuplah engkau mengerjakan dua rakaat shalat dhuha.”


Didalam riwayat lain oleh Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairoh berkata,”Nabi saw kekasihku telah memberikan tiga wasiat kepadaku, yaitu berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, mengerjakan dua rakaat dhuha dan mengerjakan shalat witir terlebih dahulu sebelum tidur.”

Jumhur ulama mengatakan bahwa shalat dhuha adalah sunnah bahkan para ulama Maliki dan Syafi’i menyatakan bahwa ia adalah sunnah muakkadah berdasarkan hadits-hadits diatas. Dan dibolehkan bagi seseorang untuk tidak mengerjakannya.

Cara Melaksanakan Shalat Dhuha :


Shalat Dhuha minimal dua rakaat dan maksimal duabelas rakaat, dilakukan secara Munfarid (tidak berjamaah), caranya sebagai berikut:

1 • Niat didalam hati berbarengan dengan Takbiratul Ihram
2 • “Aku niat shalat sunah Dhuha karena Allah”
3 • Membaca doa Iftitah
4 • Membaca surat al Fatihah
5 • Membaca satu surat didalam Alquran.Afdholnya rakaat pertama surat Asysyams dan rakaat kedua surat Allail
6 • Ruku’ dan membaca tasbih tiga kali
7 • I’tidal dan membaca bacaanya
8 • Sujud pertama dan membaca tasbih tiga kali
9 • Duduk diantara dua sujud dan membaca bacaannya
10• Sujud kedua dan membaca tasbih tiga kali
11• Setelah rakaat pertama selesai, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara diatas, kemudian Tasyahhud akhir setelah selesai maka membaca salam dua kali. Rakaat-rakaat selanjutnya dilakukan sama seperti contoh diatas.

Dan di bawah ini bacaan Doa yang bisa antum lafalkan pas Sholat Dhuha (Lengkap Bahasa Arab – Bahasa Indonesia dan Artinya ^..^))

اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ


ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA ‘IBADIKASH SHALIHIN.


Artinya: “Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”.

baca juga ...


Trus, soal surah-surah yang dibaca pas dhuha, apa ajah?

Dan berikut ini Surah-surah yang paling baik dibaca ketika salat duha :
1. Surah Al-Waqi’ah
2. Surah Asy-Syams
3. Surah Ad-Duha
4. Surah Al-Kafirun
5. Surah Quraisy
6. Surah Al-Ikhlas

Adapun urutan Surah yang paling disunahkan ketika salat dhuha yaitu:
a. Rakaat pertama disunahkan membaca Surah Asy-Syams
b. Rakaat kedua disunahkan membaca Surah Ad-Duha

Untuk rakaat berikutnya:

a. Setiap rakaat pertama disunahkan membaca Surah Al-Kafirun
b. Setiap rakaat kedua disunahkan membaca Surah Al-Ikhlas.

Yang terakhir, doa yang dibaca pas shalat dhuha apaan?

Nah berikut Do'a Shalat Dhuha

اَللّهُمَّ اِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَائُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَاءِ فَاَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَاَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ اَتِنِى مَااَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

“Ya Allah, bahwasannya waktu dhuha adalah waktu dhuhaMu
dan keagungan adalah keagunganMU,
dan keindahan adalah keindahanMU,
dan kekuatan adalah kekuatanMU,
dan kekuasaan adalah kekuasaanMU,
dan perlindungan adalah perlindunganMU,
Ya Allah, jika rizkiku ada di atas langit, maka turunkanlah,
jika ada di dalam bumi, maka keluarkanlah,
jika masih sukar, maka mudahkanlah,
jika (ternyata) haram, maka sucikanlah,
jika jauh, maka dekatkanlah,
dengan berkat waktu dhuhaMU, keagunganMU, keindahanMU, kekuatanMU dan kekuasaanMU,
limpahkanlah kepadaku segala yang telah Engkau limpahkan kepada
hamba-hambaMU yang sholeh.”



Wallahu A'lam

Pokoknya supaya hari kita makin dihebatkan Allah? Yuuk... kita belajar mengawali hari kita dengan SHALAT DHUHA. Ok? ^..^

Sumber :

1. http://duniabaca.com/bacaan-doa-sholat-dhuha-bahasa-arab-latin.html#dhuha
2. http://awanislam.blogspot.com/2012/03/tata-cara-sholat-dhuha-yang-benar.html
3. http://cookingareas.com/2012/03/tata-cara-sholat-dhuha-yang-benar/
4. http://blog.egha.co/2012/04/tata-cara-sholat-dhuha.html
5. http://blog.egha.co/2012/03/doa-sholat-dhuha.html

3 komentar:

  1. Brp rakaat sholat dhuha yg baik?

    BalasHapus
    Balasan
    1. sesuai hadist : "Barang siapa shalat Dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana disurga” (H.R. Tirmidzi dan Ibnu Majah)

      Hapus
    2. berapa rakaat pun baik. islam itu memudahkan buat siapa saja yang ingin beriman, lakukan sesuai niat dan kemampuan.

      Hapus