Penulis : Tim AndrieWongso
Di copy Paste oleh : Kang Fuad Suyatman (Fuad Hasan P. Salman Bin Suyatman)
"Apa yang Anda tanam, itulah yang Anda tuai". Kira-kira begitulah gambaran dari kualitas kelima Brian Tracy.
Beda sama apa yang tersaji di materi-materi sebelumnya tentang Jejak Emas Bryan Tracy(yaitu materi tentang bermimpi besar dan mengkristalkannya jadi tujuan yang jelas, menjadi bos atas diri sendiri, berkomitmen menjadi yang terbaik, dan investasikan untuk diri sendiri), pada pembahasan tentang jejak emas kelima ini, kita semua diajak untuk sejenak menoleh ke sekitar kita. Tujuannya? Apa lagi kalau bukan untuk lebih memperhatikan orang-orang di sekitar kita. Yup... disadari atau tidak? Keberadaan mereka ternyata cukup mengambil peran pula bagi perjalanan kita menuju sukses.
Tapi sebelumnya. AYO KITA BAHAS TENTANG Melayani Pelanggan dan Berintegritas
Siapa SIH pelanggan itu?
Pelanggan di sini tidak bermakna sempit sekadar klien atau konsumen kita saja, tapi pelanggan bisa berarti orang-orang kepada siapa kita menggantungkan kesuksesan kita dalam pekerjaan. Bos dan rekan kerja kita bisa termasuk sebagai "pelanggan" kita. Pelanggan kita juga adalah mereka yang bergantung pada kita untuk kesuksesan atau kepuasan mereka.
Semua jutawan memiliki obsesi terhadap pelayanan pelanggan. Mereka memikirkan pelanggan mereka setiap waktu. Mereka terus mencari cara-cara baru untuk melayani pelanggan mereka lebih baik daripada orang lain.
"Sesungguhnya imbalan kita dalam hidup akan berbanding lurus dengan pelayanan kita kepada orang lain. Kesuksesan kita dalam hidup akan berbanding lurus dengan apa yang kita lakukan terhadap orang lain."
So? apa yang kemudian telah saya lakukan untuk meningkatkan nilai pelayanan saya kepada pelanggan saya hari ini? Maka carilah cara-cara untuk menambah nilai pada apa yang kita kerjakan dan tanyakan juga pada orang-orang yang 'masih bergantung' kepada kita hari ini. And.. You'll get da best! =)
Selain hal diatas itu, kita harus menyadari betul bahwa semua bisnis yang sukses didasari kepercayaan. Kesuksesan kita untuk menjadi jutawan akan sangat ditentukan oleh jumlah orang yang mempercayai dan bersedia bekerja untuk kita, memberikan kredit, meminjamkan uang, membeli produk dan jasa kita, dan membantu kita ketika sedang menghadapi kesulitan.
Sifat kita adalah aset terpenting yang kita harus kembangkan dalam seluruh tindakan kita, dan sifat kita terbentuk pada dasarnya adalah didasari pada sejauh mana tingkat integritas kita itu mampu kita praktikkan di antara sesama. Karena itulah, miliki kejujuran yang sempurna dalam apa pun yang kita lakukan dan dalam setiap transaksi dan kegiatan. Jangan pernah mengompromikan integritas kita. Ingatlah bahwa kata-kata kita adalah harta kita yang berharga dan kejujuran adalah segalanya dalam berbisnis.
sumber : http://www.andriewongso.com/artikel/entrepreneur_corner/4661/Jejak_Emas_Brian_Tracy_-_Bagian_5/
Di copy Paste oleh : Kang Fuad Suyatman (Fuad Hasan P. Salman Bin Suyatman)
"Apa yang Anda tanam, itulah yang Anda tuai". Kira-kira begitulah gambaran dari kualitas kelima Brian Tracy.
Beda sama apa yang tersaji di materi-materi sebelumnya tentang Jejak Emas Bryan Tracy(yaitu materi tentang bermimpi besar dan mengkristalkannya jadi tujuan yang jelas, menjadi bos atas diri sendiri, berkomitmen menjadi yang terbaik, dan investasikan untuk diri sendiri), pada pembahasan tentang jejak emas kelima ini, kita semua diajak untuk sejenak menoleh ke sekitar kita. Tujuannya? Apa lagi kalau bukan untuk lebih memperhatikan orang-orang di sekitar kita. Yup... disadari atau tidak? Keberadaan mereka ternyata cukup mengambil peran pula bagi perjalanan kita menuju sukses.
Tapi sebelumnya. AYO KITA BAHAS TENTANG Melayani Pelanggan dan Berintegritas
Siapa SIH pelanggan itu?
Pelanggan di sini tidak bermakna sempit sekadar klien atau konsumen kita saja, tapi pelanggan bisa berarti orang-orang kepada siapa kita menggantungkan kesuksesan kita dalam pekerjaan. Bos dan rekan kerja kita bisa termasuk sebagai "pelanggan" kita. Pelanggan kita juga adalah mereka yang bergantung pada kita untuk kesuksesan atau kepuasan mereka.
Semua jutawan memiliki obsesi terhadap pelayanan pelanggan. Mereka memikirkan pelanggan mereka setiap waktu. Mereka terus mencari cara-cara baru untuk melayani pelanggan mereka lebih baik daripada orang lain.
"Sesungguhnya imbalan kita dalam hidup akan berbanding lurus dengan pelayanan kita kepada orang lain. Kesuksesan kita dalam hidup akan berbanding lurus dengan apa yang kita lakukan terhadap orang lain."
So? apa yang kemudian telah saya lakukan untuk meningkatkan nilai pelayanan saya kepada pelanggan saya hari ini? Maka carilah cara-cara untuk menambah nilai pada apa yang kita kerjakan dan tanyakan juga pada orang-orang yang 'masih bergantung' kepada kita hari ini. And.. You'll get da best! =)
Selain hal diatas itu, kita harus menyadari betul bahwa semua bisnis yang sukses didasari kepercayaan. Kesuksesan kita untuk menjadi jutawan akan sangat ditentukan oleh jumlah orang yang mempercayai dan bersedia bekerja untuk kita, memberikan kredit, meminjamkan uang, membeli produk dan jasa kita, dan membantu kita ketika sedang menghadapi kesulitan.
Sifat kita adalah aset terpenting yang kita harus kembangkan dalam seluruh tindakan kita, dan sifat kita terbentuk pada dasarnya adalah didasari pada sejauh mana tingkat integritas kita itu mampu kita praktikkan di antara sesama. Karena itulah, miliki kejujuran yang sempurna dalam apa pun yang kita lakukan dan dalam setiap transaksi dan kegiatan. Jangan pernah mengompromikan integritas kita. Ingatlah bahwa kata-kata kita adalah harta kita yang berharga dan kejujuran adalah segalanya dalam berbisnis.
sumber : http://www.andriewongso.com/artikel/entrepreneur_corner/4661/Jejak_Emas_Brian_Tracy_-_Bagian_5/